Infonemase.co.id - Lokasi pantai Teluk Biru yang berada di Taman Nasional Alas Purwo, menjadi daya tarik tersendiri untuk para wisatawan yang berkunjung ke lokasi wisata pantai di Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur.

Pantai Teluk Biru cocok dikunjungi pada pagi hingga siang hari, lokasi yang bisa diakses melalui laut, para wisatawan dianjurkan berangkat pada dini hari. Para nelayan muncar telah menyediakan perahu untuk mengantar wisatawan.

Baca Juga : Potensi Bukit Mondoleko Dengan Alam Asri dan Segar

Nama 'Teluk Biru' bukan tanpa alasan, sebagaimana namanya, teluk ini memanjakan pengunjung dengan panorama air laut yang jernih berwarna biru kehijauan. Para wisatawan yang datang ke Teluk Biru umumnya memilih untuk menghabiskan waktu mereka dengan menyelam.

Tidak mengherankan, karena pemandangan bawah laut di Teluk Biru diklaim sangat indah dan menjadi daya tarik utama teluk ini. Namun, bukan berarti kegiatan di Teluk Biru hanya terbatas pada menyelam. Pengunjung juga dapat menikmati kegiatan lain seperti snorkling, berenang, atau berlayar sambil menikmati pemandangan yang mempesona.

Berbagai jenis terumbu karang yang dijadikan wisata edukasi oleh masyarakat Muncar akan memikat Anda saat bersnorkeling ria. Ombak yang tenang dan terumbu karang yang cantik membuat Anda yang berkunjung ke tempat ini merasa betah. Aktivitas yang dapat dilakukan ketika berkunjung ke Teluk Biru antara lain; snorkeling, diving, berenang, berkano, ski air.

Jika anda suka berburu ikan, anda dapat membawa perlengkapan pancing maupun jaring dari rumah. Karena selain sebagai tempat wisata, Teluk Biru juga tempat berkumpulnya ikan ikan. Tidak sedikit para Nelayan yang berhasil membawa pulang banyak ikan dari Laut ini setiap harinya. Anda juga bisa melihat tempat penangkaran mutiara. Selain menikmati panorama di sekeliling teluk, setiap wisatawan yang berkunjung juga berkesempatan melihat indahnya Sunrise di kala fajar menjelang.

Lantaran ombak di daerah Muncar cukup besar, untuk liburan ke Teluk Biru sebaiknya mulai akhir bulan September hingga akhir bulai Mei. Sebab jika sudah masuk bulan Juni sampai awal September Teluk Biru ditutup dengan pertimbangan kondisi cuaca/air laut. Teluk Biru lebih dikenal dengan nama “Senggrong” oleh penduduk setempat. Jadi, apabila anda ingin bertanya kepada penduduk setempat jalan menuju lokasi, sebaiknya anda bertanya lokasi “Senggrong”, karena jika anda mengatakan Teluk Biru, tidak banyak penduduk setempat yang mengerti nama tersebut.

Akses satu-satu yang bisa ditempuh melalui jalur laut dari pelabuhan Muncar. Caranyanya Anda bisa menyewa perahu atau boat dengan harga pasaran antara Rp300.000 hingga Rp500.000 dengan satu paket bersama life jaket, alat senorkeling di tambah  kano. Perlu diketahui ombak di daerah muncar ini cukup besar di waktu-waktu tertentu. (*)